Timbulnya jamur di area dinding rumah memang menjadi momok bagi setiap pemilik rumah. Semewah apapun wujudnya, rumah akan tampak jorok dan tidak enak dipandang jika dindingnya lembab dan berjamur. Selain menurunkan nilai estetika, dinding yang berjamur dapat menyebabkan dinding menjadi keropos. Pertumbuhan jamur di dalam rumah juga akan membawa dampak buruk untuk kesehatan karena jamur dapat menyebabkan alergi, iritasi, gangguan kulit, gangguan pernapasan, dan infeksi bakteri.
Sayang sekali kan jika rumah yang telah susah payah dibangun justru berkurang kenyamanannya karena terserang jamur di dinding?. Oleh sebab itu, jamur yang muncul perlu segera dihilangkan sebelum kondisi dinding rumah semakin parah. Penanganan pertama tentu saja jamur yang muncul perlu dibersihkan secara tuntas. Langkah selanjutnya nyang terpenting yakni mencegah jamur agar tidak kembali berkembang di dinding. Dinding rumah yang telah terserang jamur tentu lebih susah disembuhkan. Melakukan pengecatan ulang pada dinding belum tentu menjamin akan menghilangkan jamur sepenuhnya. Benar kata pepatah, lebih baik mencegah daripada mengobati!
.jpg)
(pinterest.com)
Berikut beberapa cara yang mudah dilakukan untuk mencegah dan menghilangkan jamur pada dinding rumah.
Perbanyak Bukaan Kaca Pada Rumah
.jpg)
(bramblefurniture.com)
Agar dinding rumah tidak berjamur, maka kamu perlu menciptakan sirkulasi udara dan cahaya yang baik di dalam rumah. Salah satu caranya dengan memperbanyak bukaan kaca / jendela. Dengan demikian, rumah akan mendapat akses sinar matahari yang cukup dan pertukaran udara yang lancar sehingga mengurangi udara lembab yang dapat memicu munculnya jamur.
Buka Jendela dan Tirai Secara Rutin
.jpg)
(pinterest.com)
Selain memperbanyak bukaan kaca, kamu juga perlu rutin membuka jendela maupun tirai yang ada di rumah. Percuma jika rumah kamu memiliki banyak bukaan tetapi ruangan di dalam rumah selalu gelap karena tirai tebal yang tak pernah dibuka. Oleh karena itu, sering-seringlah membuka jendela dan tirai saat siang hari agar memicu jamur tidak berkembang pada dinding rumah.
Hindari Meletakkan Pakaian Basah Di Dalam Rumah
.jpg)
(pinterest.com)
Apakah kamu sering meninggalkan pakaian lembab dan basah setelah mencuci?. Atau biasa menjemur pakaian di dalam rumah?. Bila iya, segera hentikan kebiasaan tersebut sebab pakaian yang masih basah dapat meningkatkan kelembaban udara di dalam ruangan sehingga akan memicu pertumbuhan jamur di area laundry. Biasakanlah menjemur pakaian di luar ruangan seperti area teras, balkon, rooftop, atau di halaman rumah dan jangan menjemur pakaian di ruang tertutup.
Aplikasikan Pelapis Dinding Yang Tahan Lembab
.jpg)
(aquaproof.co.id)
Kualitas dan jenis pelapis dinding rumah tentu berpengaruh pada mudah tidaknya jamur untuk berkembang di area dinding rumah. Gunakanlah pelapis dinding yang tahan lembab seperti cat waterproof, keramik, atau marmer. Jika kamu mendekor interior rumah dengan wallpanel atau wallpaper, tetap lapisi dinding rumah dengan cat waterproof sebagai lapisan dasar agar dinding lebih tahan air dan tidak lembab.
.jpg)
(pinterest.com)
Jika jamur sudah muncul di dinding rumah, kamu bisa menghilangkannya dengan menggunakan cairan pembersih jamur. Cara pemakaiannya mudah, cukup semprotkan cairan pembersih jamur langsung pada dinding atau gunakan kain yang telah lebih dulu dilumuri cairan tersebut.
Rutin Memeriksa Eksterior Rumah
(pinterest.com)
Rutinlah melakukan pemeriksaan pada bagian luar rumah untuk mencegah kebocoran. Dengan sering mengecek eksterior rumah, kamu jadi tahu kondisi terkini dari dinding luar dan atap sehingga dapa meminimalisir kerusakan maupun kebocoran.
Gunakan dehumidifier
.jpg)
(pinterest.com)
Untuk menjaga kelembaban ruangan, kamu bisa memakai dehumidifier. Alat ini berfungsi untuk menjaga kadar kelembaban udara pada ambang/batas normal. Dehumidifier bekerja dengan cara menarik air yang terkandung di udara. Air yang telah terkumpul di dalam dehumidifier harus dibuang setiap beberapa jam sekali agar mesin tetap bekerja dengan maksimal. Alat ini bagus untuk menjaga kondisi udara dalam ruangan sekaligus dapat mencegah pertumbuhan jamur.
Itulah beberapa langkah untuk mencegah tumbuh kembang jamur pada dinding rumah. Sebelum jamur merusak dinding rumah, cegahlah dengan mengikuti langkah-langkah di atas agar dinding rumah tetap mulus dan terawat.
