5 Karya Seni Yang Dibuat Dengan Laser Cutting, Hasilnya Menakjubkan!

Meskipun laser cutting diciptakan untuk aplikasi manufaktur industri, namun metode ini juga digunakan oleh sekolah, pebisnis, hobbies, dan seniman. Laser cutting tidak hanya diaplikasikan untuk pemotongan baja, namun banyak juga digunakan untuk pemotongan kayu, plastik, kertas, bahkan karet sintetis. Dengan menggunakan metode laser cutting, hasil pemotongan dari desain yang rumit, detail, dan berwarna-warni dapat dibuat sesuai dengan keinginan.

(etsy.com)

Berikut ini 5 karya seni terbaik yang menggunakan laser cutting untuk menjadi inspirasi bagi kamu dalam mengembangkan ide untuk berkarya.

Symbolic Peace (Simbol Perdamaian)

(pinterest.com)

Symbolic Peace adalah sebuah patung baja gulung yang dibuat dengan laser cutting oleh seniman yang bernama Mathew Rosenblatt. Karya seni tersebut telah ditampilkan di Toronto Light Festival dan Rosenblatt merupakan produser eksekutifnya. Rosenblatt mengungkapkan bahwa Symbolic Peace terinspirasi oleh kekuatan keberagaman dalam lingkungan masyarakatnya. Karya seni tersebut menampilkan optimisme akan perdamaian, yang merupakan nilai yang berlaku tanpa memandang budaya dan agama. Symbolic Peace bersinar terang di malam hari dengan simbol-simbol potongan laser yang disempurnakan dengan pencahayaan interior.

Intersections (Persimpangan)

(anilaagha.com)

Intersections dirancang oleh Anila Quayyum Agha, pemenang utama pada kompetisi ArtPrize di Michigan pada tahun 2009. Karya ini dirancang berdasarkan pola geometris yang digunakan di kawasan suci Islam, khususnya benteng Alhambra di Granada, Spanyol. Sebagai sumber inspriasi, Agha mengatakan bahwa Benteng Alhambra berada di persimpangan antara sejarah, budaya, dan seni. Selain itu, benteng tersebut merupakan tempat di mana wacana Islam dan Barat bertemu, hidup berdampingan secara harmonis, dan menjadi bukti simbiosis keberagaman.

Braindrop

(kateraudenbush.com)

Karya yang menakjubkan ini dirancang dan diciptakan oleh Kate Raudenbush sebagai ruang meditasi untuk menghormati elemen air. Braindrop terbuat dari baja yang dipotong dengan metode laser cutting dengan tinggi mencapai 17 kaki dan berat mencapai 2.267 kg. Karya seni yang luar biasa ini terlihat menjadi lebih indah pada malam hari berkat lampu LED yang menyinari tetesan air. Ketika melihat ke atas pusaran air, lampu-lampu tersebut menciptakan efek kaleidoskop yang memukau.

Autophagocytosis

(gabrielschama.com)

Seniman asal California, Gabriel Schama, terkenal dengan patung-patung relief kayunya yang rumit. Dengan menggunakan pemotong lasernya yang handal yang ia sebut Elsie, Schama bekerja dengan beberapa lapis kayu lapis tipis untuk menciptakan desain 3D mulai dari bentuk geometris hingga sosok manusia. Salah satu karyanya yang menonjol adalah Autophagocytosis, yang terdiri dari 13 lapis kayu lapis birch.

Either/Or Newmarch

(eric-standley.com)

Seniman asal Virginia, Eric Standley, menciptakan pahatan laser berlapis-lapis dengan menggunakan material kertas. Standley menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk menggambar dan merencanakan masing-masing karyanya, kemudian menyempurnakan kedalaman, dimensi, dan detailnya. Koleksi terbarunya yang menjadi favorit adalah Either/Or Newmarch. Proses pemotongan laser pada lebih dari 100 lembar kertas bisa memakan waktu hingga 30 jam. Hasil akhirnya tentu saja sangat sepadan dengan waktu yang dihabiskan.

Sumber:

shapecut.com.au/5-incredible-art-installations-created-with-a-laser-cutter/